Sabtu, 31 Desember 2011

Maaf Jika caraku ini salah !


Maaf....
Mungkin caraku untuk menjauh darimu ini salah, mungkin caraku untuk pergi darimu ini salah, tapi ini memang pilihan yg sulit untuk buat kamu pergi.
Aku cuma tidak mau berharap lagi terlalu banyak dari kamu,
asalkan kamu tahu saja....
Sakit rasanya berharap terlalu besar dari kamu tapi pada akhirnya aku tidak bisa memilikimu.

Aku punya banyak cara untuk mencintaimu, salah satunya seperti ini, membuatmu membenciku !
mungkin ini cara yang aku ambil ini salah.
tapi aku mau kamu tahu, mencintaimu ada di dalam hatiku.
Walaupun selama ini aku hanya bisa diam ketika aku merindukamu, Aku hanya bisa diam saat aku mencoba bekata "Aku sayang kamu"

Sekali lagi maaf harus membuatmu membenciku pada akhirnya, tapi inilah jalan yang terbaik yang bisa ku ambil.
Karena walaupun memaksakan aku juga tetap tidak bisa untuk memilikimu.
Jadi pergi darimu mungkin adalah jalan yang terbaik untukku saat ini, entah aku masih berharap atau tidak darimu.
Tapi jauh disini aku selalu berdoa yang terbaik untukmu, berdoa yang terbaik untuk setiap senyuman yang kamu dapat, Walaupun senyuman itu bukan untukku !

"Semoga seseorang yg ada di sisimu nanti akan bisa selalu membuatmu tersenyum. Maafkan aku jika caraku ini salah !"

"Thank's for Everything and Last thing memories, maybe leave you be better for us !"

Senin, 14 November 2011

Cemburu

Cemburu, mungkin itu yang aku alami saat ini, entah apa sebabnya ! Entah apa alasannya ?

Tapi aku merasa aku takut kehilanganmu


Apakah ini cinta ? atau hanya sedikit perasaan gundah ketika aku tidak ada dipikiranmu ? jika kamu bersamanya,


Aku tidak tau jawabannya, siapa yg biasa menjawab kecuali dirimu sendiri

Aku harap ini semua hanya mimpi, dan ketika aku terbangun nanti semua akan baik-baik saja.


"Sekarang aku tau cemburu itu adalah sebuah rasa ketakutan yang begitu besar, yaitu takut kehilanganmu"

Minggu, 23 Oktober 2011

Dear Someone : I try write this song for you


Ku tulis sebuah lagu tentang perasaanku untuk seseorang yg sudah memiliki seseorang di dalam hatiny,
cinta tidak pernah salah mungkin hanya datangnya saja yg kurang tepat
mungkin dalam sebuah lagu ini aku bisa mengungkapkan semua isi hati dan perasaanku.
dan suatu hari nanti aku akan menyayikannya di depanmu.

Dear Someone : Hear me !! I just wanna you be better.

Sabtu, 20 Agustus 2011

Tersenyumlah Walaupun Itu Berat


Pernah kah terbayang sebagian dari kita melihat senyuman dari ke-2 anak pada foto ini ?
Senyuman tanpa beban ?
Senyuman dalam kesakitan ?
Atau Senyuman yg menyembunyikan sebuah kesakitan yg teramat dalam ?
Siapa yg bisa menjawab ?
Siapa yg sanggup menggambarkan keindahan senyuman mereka yg di bayar dengan jeri payah dan tetesan keringat mereka untuk mendapatkan sepeser uang yg harus berlarian ketika melihat atau mendengar kata "Satpol PP"

Beruntung sebagian dari kita tidak pernah menghabiskan sebagian waktu kita di jalan seperti mereka.
Yang menghabiskan waktu bermain atau (bahkan) Waktu belajarnya untuk mengais rejeki, untuk mendapatkan uang yg di gunakan untuk menghidupi dirinya sendiri atau bahkan tak jarang sebagian dari mereka berusaha menjadi tulang punggung keluarga.

Mungkin ada sedikit rasa iri dan kecewa yg tertanam dalam diri mereka "Mengapa aku tidak menjadi seperti mereka yg menghabiskan waktu untuk bercanda gurau dengan keluarga atau teman-temanku"

Mungkin bagi mereka dunia ini tidak adil, tapi itu semua adalah sebagian dari kehidupan yg harus mereka jalani dengan lapang hati.

Suatu hal yg bisa di petik dari dalam foto ini adalah " Tetaplah tersenyum walaupun kehidupan yg di jalani itu sangat berat ataupun tak sanggup di pikul sendirian"
dan yakinlah "Bahwa tuhan selalu memberikan yg terbaik untukmu walaupun realitanya sangat berbeda dari apa yg kita inginkan"

"Yakinlah bahwa hidup ini akan begitu indah jika kamu melewatinya dengan senyuman yg ikhlas"

Senin, 08 Agustus 2011

Jatuh cinta itu membingungkan


Jatuh cinta membuat aku terhanyut dalam ketidakpastian, keraguan, kegundahan, ketidakadaan, kebingungan dan ketersesatan dalam hatimu yang kosong.
entah apa kah memang jatuh cinta begitu atau hanya sebuah kebingungan dalam ketidakpastian

jalan mana yg harus ku pilih ?
jalan mana yg harus ku jalani ? jalan mana yg harus ku tempuh ?

hanya ada sebuah persimpangan, antara jatuh cinta itu indah atau jatuh cinta itu biasa saja, "Melihat kemudian suka dan akhirnya benci"

sebuah perasaan yang membingungkan.

jadi kesimpulannya jatuh cinta adalah perasaan yang membingungkan

jatuh cintalah yang banyak maka kamu akan membingungkan

Sebuah Kata sederhana yg belum sempat ku ucapkan di depanmu


Ada sebuah kata sederhana yang belum sempat ku ucapkan di hadapanmu.
"Aku Sayang Kamu" sebenarnya hanya itu yang ingin ku ucapkan. Namun entah mengapa sebuah kata itu sangat sulit terucap dari bibirku.
entah apa penyebabnya aku pun tidak pernah mengerti belum ada jawabnya.

Mungkin ada sebuah ketakukan yang mengikuti di belakangnya. Atau ada sebuah sedikit keraguan yg mengikuti. keraguan akan sebuah penolakan atau sebuah jawaban yang sangat menyakitkan ?

Kurasa setiap orang yg benar-benar mengerti dan menghargai cinta juga akan merasakan hal yang sama ketika akan melakukannya.
Padahal hal itu sangat sederhana yaitu mengatakan "Aku Sayang Kamu" namun akan ada sebuah tanda tanya kecil kepada setiap orang yg mendengarkannya.
Entah Pertanyaan apa itu mungkin sebuah Gombalan atau Sebuah ungkapan hati yg belum sempat terucap.

tapi sekali lagi ku tegaskan kepada kamu,
suatu saat nanti aku akan mengucapkan kalimat "Aku Sayang Kamu" Dengan sebuah senyuman yang indah untukmu.

Semoga kamu mengerti dari kata-kata yang akan ku ucapkan kepadamu. itu saja

-Samarinda (Lopecoffe) 08 Agustus 2011-

Minggu, 03 Juli 2011

Yusuf & Habibi Bocah Penjual Koran



Mungkin Sebagian dari kita tidak menyadari kerasnya kehidupan di jalanan sebagai seorang penjual koran di lampu merah, yang memulai harinya saat pagi hingga malam hari sebagai anak jalanan penjual koran.
Sebut saja Yusuf Bocah Berumur (15 tahun) dan Habibi (9 tahun) Asal Kota Samarinda yg beralamat di Samarinda Seberang Kampung Baqa Lebih tepatnya saya kurang tahu karena dia tidak ingin memberi tahukan dimana tempat tinggalnya.

Ketika saya menanyakan Tentang Profesinya sebagai penjual Koran di lampu merah memang agak sulit saya terpaksa membeli korannya dengan harga yg Cukup mahal dari harga biasanya yah tapi itu tidak seberapa demi informasi yg saya dapatkan.

Yusuf & Habibi Memulai paginya dengan naik angkot atau Tak jarang menumpang dengan Mobil-mobil yg lewat untuk menuju Tempat Percetakan Yang berada di kota Samarinda, Mereka berdua mengambil koran dari agen dengan harga yg cukup murah dan menjualnya kembali dengan harga normal yg sering kita beli entah berapa harganya sekarang saya juga tidak tau karena saya jarang membeli koran.

Yusuf & Habibi Mengaku masih memiliki orang tua, Orang tua mereka masih mampu bekerja sebagai mana orang tua lainnya. Orang tua Yusuf Bekerja Sebagai Penjual Donat keliling dan Orang tua Habibi Bekerja sebagai Kuli Panggul / Kuli Pasar yg berada di daerah rumahnya.

Yusuf & Habibi mengaku orang tuanya mengetahui Bahwa mereka berjualan Koran Di persimpangan Lampu merah dan saat saya tanya kepada mereka anehnya Orang tuanya tidak melarang sedikitpun jika anaknya berjualan koran di Persimpangan lampu merah atau berkeliling, Entah karena faktor ekonomi yg membuatnya begitu atau hilangnya hati nurani Dari kedua orang tua mereka, Saya pun tak mengetahuinya tapi mereka tidak pernah melarang sedikit pun mengetahui jika anaknya berjualan kora tersebut.

Yusuf & Habibi berjualan koran tersebut dia tidak mendapatkan paksaaan dari siapapun termasuk orang tuanya seperti yg sering kita liat pengemis yg memiliki Bos atau penyalur yg setiap harinya mengantar dan menjemput saat hari udah mulai malam.

Yusuf (15 tahun) Terpaksa berhenti sekolah karena kekurangan biaya untuk melanjutkannya, mungkin hal ini yg memaksa dia untuk turun kejalan untuk berjualan koran di lampu merah, Sedangkan Habibi (9 tahun) Masih Bersekolah dan duduk di bangku kelas 3 Sekolah dasar, Mereka menurut pengakuan mereka "tidak jadi masalah tidak jadi masalah walaupun mereka berjualan koran asalkan tiap harinya bisa makan dan uang itu di perolehnya dengan halal."

Di samping Pekerjaannya sebagai penjual koran di lampu merah Yusuf & Habibi juga memiliki cita-cita yg cukup besar Yusuf (Ingin Menjadi Pemain Timnas Sepak Bola Indonesia Seperti Irvan Bachdim) Sedangkan Habibi ( Ingin Menjadi Pemain Bulu Tangkis Seperti Taufik Hidayat), Sungguh cita-cita yg sangat besar dan kedengarannya seperti cita-cita anak seumuran mereka.
Namun Mereka harus membungkus dan menyimpan cita-cita mereka dalam-dalam di balik Saku celana mereka karena tuntutan biaya dan pekerjaan mereka sebagai penjual koran. Kedengaran Sangat Miris Sekali di telinga saya saat mendengar kata-kata mereka .

Kemarin juga sempat terjadi sedikit perbincangan diantara kami.
Saya : "Kamu gak iri de Liat teman-temanmu sekolah ?
Yusuf : Gak kak udah biasa. (Saya sedikit binggung dengan kata-kata dia)
Saya : Kok gak iri ? Memang gak mau sekolah lagi ?
Yusuf : Mau sih kak cuman gak ada uangnya.
Saya : Loh kenapa gak minta sama Orang tuamu?
Yusuf : Gak ada uang dia kak, Lagi pula buat makan aja susah.
Saya : Trus kalau ada yg biayain mau sekolah masih mau lanjutin sekolah ?
Yusuf : Mau lah kak siapa yg gak mau kalau sekolah di bayarin. (nyeletuk Habibi dari belakang)
Saya : Trus hasil dari jual koran di kemanain ?
Yusuf : Yah di tabung kak, Saya : Di tabungnya berapa ?
Yusuf : Yah kalo dapatnya 20ribu. 10ribunya buat makan trus 10ribunya lagi buat di tabung untuk biaya sekolah.
Saya : gitu yah de !
Yusuf : iya kak !

Sungguh sangat menyedihkan jika setiap anak jalanan saya tanya satu persatu mungkin saja argument mereka tidak jauh berbeda dari Yusuf & Habibi tersebut, Saya juga tidak bisa berbuat banyak mendengar kata-kata mereka tersebut.
Sungguh Beruntungnya kita di beri kehidupan yg sangat berkecukupan seperti sekarang ini di banding mereka yg memeras keringat untuk makan dan menabung untuk melanjutkan sekolahnya yg tertunda akibat biaya.

Ternyata di balik tawa dan senyuman mereka tersimpan cita-cita yg sangat besar yg sangat sulit untuk di raihnya,
Andai saja pemerintah mau memberi sedikit kekayaan mereka untuk anak-anak jalanan maka mereka pasti sangat bahagia.
Makna kemerdekaan bagi mereka hanyalah sebatas ucapan dan tulisan saja, namun tidak sedikitpun dari mereka yg merasakannya.

"Ini kah Indonesia ? Ini kah kerasnya hidup di Indonesia ? Ini kah Kerasnya Hidup sebagai anak Jalanan yg mencari Uang demi Kehidupan ?
"
Mungkin saja kata-kata itu yg akan dia sampaikan jika mereka bisa bicara. Bicara tentang bagaimana kerasnya kehidupan yg mereka jalani.

Bagaimana pun mereka adalah Orang Indonesia, Calon Penerus Bangsa ini yg patut di hargai walau pun nasib dan takdir mereka berhata lain.

Jadi Masih Banyak PR Bagi Kita sebagai penerus Bangsa Ini Bangsa Indonesia Yg Notabanennya Merdeka dari para penjajah, Namun tidak merdeka dari kemiskina dan kerasnya kehidupan di ibukota.

Ini Sebagian photo yang sempat saya ambil kemarin saat mereka sedang berjualan.





Minggu, 19 Juni 2011

Happy Father Day


forgive your son if there are mistake, you did not like the mother, but you are the director's best that I can be like this.

someday I'll be like you.
be someone who would be proud of my son as I am proud of you later in front of my friends
and I will say "he is my inspiration" and "he is also lights my way when I'm upset"

and I will teach your grandchildren about how you'll smile even when he was injured.
and I'll tell you how wonderful when you lap me on the shoulder. Because there is a beautiful place where I never sit still without a load.

father
you are like angels who always give you peace in my life.

happy fathers day
I love you so much

"maybe I could just write this story.
because I will not be able to say all this in front of you
"

Minggu, 05 Juni 2011

Saat Cinta Itu Pergi Bersamamu

Cinta hadir sebelum kamu bisa mengungkapkannya dengan benar,
tapi ketika cinta itu pergi seolah langitpun menghitam, warna pelangi hanya menyisakan hitam dan putih yang mengubahnya menjadi entah itu pelangi photo di tahun berapa tapi aku tidak mengerti, kemudian muncul seribu tanya di dalam hati.

"kemana cinta itu pergi ?
menelusup kah dalam aliran darah ?
atau hilang dalam setiap hembusan nafas yang berubah menjadi karbondioksida ?

siapa yang dapat menjawab sebuah pertanyaan yang tak pernah ada jawaban itu.
Pertanyaan yang selalu hadir setiap sebuah cinta itu pergi.
haruskah aku bertanya pada ribuan semut yang berbaris membawa gula untuk makanannya ? "Tentu mereka tidak akan menjawabnya"
atau aku bertanya pada dinginnya malam ini ?

arrrrrgt..
tidak ada yg bisa menjawabnya.

"hmm..
tak ada yang pernah tau kemana cinta itu pergi.
yang aku tau ternyata cinta berakhir dengan sebuah air mata,,
meskipun saat dia hadir membawa berjuta keindahan yg di hadirkannya"

biarlah cinta itu pergi,
terbang bersama hembusan angin yang entah kemana akan membawa cinta itu pergi,
mungkin ke Timur atau bahkan ke Utara.

biarlah semua menjadi memori indah di masa lalu.
biarlah semua menjadi sebuah kenangan yang tak terlupakan.

"nanti aku akan menulis di buku diaryku agar suatu saat aku bisa membaca dan bercerita kepada teman-temanku atau bahkan kepada anak-anakku nanti,
bahwa aku pernah merasakan cinta yang indah dan itu saat "Cinta Hadir Bersama Senyumanmu"

Senin, 16 Mei 2011

Sebuah Kenangan dan Pertanyaan yg terangkum dalam indahnya #Hujan


Selalu kunanti saat hujan turun
karena derainya membawa kedamaian dalam
setiap rintiknya selalu bercerita tentang bagaimana
indahnya kenangan dimasa lalu
indahnya saat waktu terlewati bersama dengannya
indahnya tawa kecil kebahagiaan yg terukir di bibir mungilnya
gengaman tangannya begitu hangat terasa
tetesan air di dahinya sepertiair surga yg memberi kesegaran bagi jiwa yg memandang
semakin terikat aku dalam indahnya hujan saat bersamamu
waktu berjalan seolah begitu lamban,
seolah jam dinding pun merestui dalam indahnya saat aku bersamanya
dalam derasnya hujan terbesit sebuah harapan :
"Aku Ingin Saat seperti ini tak akan pernah berhenti"

Namun aku sadar Hujan telah berakhir,

mungkin Hujan sudah cukup melepaskan dahaga tanah-tanah yg kekeringan.

dan Aku berkata dan bertanya pada hujan
"Mengapa kamu berhenti meneteskan airmu ?
Apakah Kau telah bosan meneteskan kesegaran bagi jiwa yg kehausan"

Lantas Kemudian Hujan Menjawab
"Jika Aku terus memberikan tetesanku apa kamu tau apa yg akan terjadi ?
Semua yg bernyawa dan semua yg indah akan benci kepadaku, karena tidak akan pernah ada lagi keindahan. Yang ada hanya derai air mata karena keterpuruhan karena banjir"

Ketika aku mendapat jawaban itu aku tak pernah bersedih ketika Hujan berhenti,
karena ku tau setiap Hujan usai, Indah Pelangi selalu menanti setelahnya
walaupun Hujan telah berhenti namun Aku tau Hujan tak akan pernah menjadi kenangan walaupun saat kemarau datang.

"Dan aku tau Setiap Kenangan indahmu selalu terangkum dalam indahnya hujan dan warna pelangi yg turun setelah Hujan"

"Aku selalu Menanti setiap Hujan datang karena ku tau kamu selaludatang bersama kenanganmu"

Rabu, 11 Mei 2011

Sebuah Perjalanan Cinta yg berakhir menyakitkan


Awalnya aku mengira jika pertemuan denganmu itu
akan menjadi hal yg indah,
ternyata semua yg ku pikirkan itu salah
memang mengenalmu adalah sesuatu yg indah buatku
menjalin sebuah 'Relationship' itu yg ku harap darimu

ternyata semua telah ku dapai sebuah keindahan
saat bersama denganmu dan hidup ini seolah penuh warna
hari2ku terasa bagaikan indahnya saat di surga
setiap lekuk tubuhmu telah kurasakan
aroma nafasku pun selah bersatu dengan nafasmu
maka saat aku bernafas pun seolah ada kamu di dekatku

hingga aku pun tak segan2 memberikan sebongkah hati ini
yg telah rapuh untuk kamu segarkan kembali dengan senyumanmu
pada saat itu aku percaya setiap apa yg kamu katakan
dan setiap kesalahanmu pun tak segan2 untukku
memaafkan setiap kesalahanmu
dan aku pun tak segan2 meminta maaf hanya sekedar
memperbaiki keadaan yg sedang kalut

namun semua kebahagiaan itu tak berlangsung lama
awal dan perjalanan yg indah
ternyata..
hanya kamu balas dengan 1 hati yg membuat semua kepercayaanku luntur
semua cinta dan isi hati pun seperti gelas yg terhempas ke lantai rumah
hancur dan tak akan bisa di sambung lagi

ku akui aku menangis saat kamu pergi
ku akui aku menangis saat meminta cintamu lagi
aku mengemis cintamu hanya sekedar
untuk memperbaiki hubungan yg telah hancur
bodohnya aku harus meminta cinta itu lagi denganmu
mungkin semua di dasari rasa cinta yg dalam
ataupun pada saat itu iblis di dalam diri mempengaruhi aku
agar aku terjerumus dalam keterpurukan dan kesedihan fana
dan seolah malikat dalam diri hanya mampu menangis
melihat diriku yg di kuasai oleh iblis diriku sendiri

sisi gelap yg selalu ku sembunyikan
dari setiap orang yg mengenalku
yg mereka tau hidupku tanpa kesedihan tanpa air mata

namun setelah aku sadar
ternyata...
cinta yg kamu berikan itu palsu
ya aku tertipu oleh semua senyum manis dari bibirmu
argggghttt, tembok pun seolah tertawa melihat kebodohanku
yg selalu menangisi dan berharap kamu kembali
detak jam terasa sangat lamban
dia pun seolah mendukung iblis dalam diriku agar aku semakin terjerat dalam
gelapnya kehidupan.

Dan ketika aku tersadar
ternyata semua hanya cerita cinta dan proses pendewasaan
yg harus ku lalui mungkin memang terasa sangat berat
kehilangan orang yg benar2 ku sayang
kehilangan separuh dari kebahagiaan
kehilangan nafas untuk menghirup udara kebahagiaan

hmmm..
ternyata semua nyata.
ku kira hanya mimpi
dan kini aku harus menjalani kehidupanku yg harus ku jalani sendiri
mungkin terasa sangat berat
tapi ini lah jalanku
jalan yg telah ku pilih,
walupun pada akhirnya berakhir menyakitkan

mungkin TUHAN sedang menguji sampai mana aku bisa bertahan dengan
kehidupan yg pahit tanpa cinta

"TUGASKU : Aku harus kembali menata hatiku yg telah hancur sebelum aku belajar mencintai orang lain, karena aku tidak ingin orang lain merasakan hal yg sama seperti apa yg pernah ku rasakan dulu"

"HARUS KU AKUI KAMU ADALAH MANTAN KEKASIH YG TERINDAH DALAM HIDUPKU"

Selasa, 10 Mei 2011

Kisah seorang Mantan dalam sebuah Cerita Cinta

Seorang mantan hanya lah seorang MANTAN tidak bisa seorang mantan itu berharap lebih seperti layaknya dia menjadi seseorang yg menjadi kekasih.

Karena mungkin perasaan itu sudah tidak sama lagi dengan perasaan ketika seorang MANTAN itu masih menjadi kekasih,
paling tidak kamu sebagai seorang MANTAN mengerti status dan keberadaannya jangan pernah lagi berharap untuk mendapatkan cinta seperti apa saat kamu bersamaku, karena sebuah kesalahanmu cinta yg ku berikan padamu itu pudar.
dan jangan pernah salahkan aku jika aku menghapusmu dari kehidupanku karena kesalahan dan perbuatanmu yg membuat hubungan kita berakhir.

tapi harus tetap kuakui bahwa kamu adalah Kekasih sekaligus MANTAN dan cinta terindahku, mungkin saja aku berharap semua rasa itu kembali tapi itu dulu tidak untuk saat ini.

"Karena aku yakin aku dan kamu akan mendapatkan hal atau cinta terbaik yg di dunia ini, Semoga kamu juga yakin akan hal itu."

"dan jangan Pernah tangisi lagi Cerita cinta ini, Karena sebuah Harapan tidak akan pernah terwujud lagi oleh semua realita kita, karena kamu telah melukai cinta Tulus yg pernah tercipta di dalam hati ini. Selamat Tinggal kisah cinta sejati"

Senin, 09 Mei 2011

about bomber East Borneo


about bomber East Borneo

Sebuah perkumpulan anak2 urban di kota samarinda yg menamakan perkumpulannya East Borneo Urban Art. keseharian mereka sama seperti layaknya anak2 lain yg penuh lika-liku (dangdut seeer) Canda, Tawa, Kesedihan, Kebahagiaan dan bahkan Air mata. Tapi itu adalah sisi lain dari kehidupan mereka yg hanya berperan sebagai manusia di bumi ini (sok bijak). Dan anehnya dari perkumpulan ini adalah kegemaran mereka (Termasuk aku) adalah menggambar dengan decco / pilox atau jg sering di sebut Ngebom (Para Graffiti maniac) mungkin hal itu sudah wajar ada di telinga setiap orang sih. hahahaha

Salah satu hasil dari kreafifitas bomber2 ini dapat kalian Liat di Jln. Anggur (Liat aja yg banyak gambaran itu sudah hasilnya) yah hasilnya cuman seadanya soalnya adanya pilox/decconya cuman segitu gak bisa lebih, (Pemerintah sih yag mau biayain) hahaha

Pesan saya : Tolong di hapalin Muka2nya yg ada di dalam Photo ini. Jadi jika ada disekitar kamu2 atau bahkan di tembok rumahmu hasil coretan (graffiti) yah bisa di cari saja orang2 yg ada di dalam situ kalo bisa di laporkan polisi aja. (tapi jangan di laporkan polisi deh ntr di tangkap sama pak polisi. hahahaha)

Senin, 10 Januari 2011

Uang Bukanlah TUHAN dan TUHAN Bukanlah Uang

Mungkin sebagian dari kita menggap bahwa uang seperti TUHAN tapi itu tanpa kita sadari.
tanpa kita sadari bahwa uang sangatlah penting daripada TUHAN. Tidak bisa di pungkiri lagi bahwa pernyataan seperti itu adalah benar.

kita ambil contoh saja dari seorang pekerja yg giat bekerja bekerja memburu rupiah demi rupiah (uang) untuk kepentingan pribadi atau bahkan keluarga dan orang banyak.
begitu giatnya dia bekerja seakan lali oleh keberadaan TUHAN secara tidak langsung hal ini membuat bahwa kita sebagai manusia lebih menuhankan Uang daripada TUHAN kita sendiri

Padahal darimana uang itu datangnya.?
Pekerjaan.?
Pekerjaan itu datangnnya Darimana.?
Dari orang lain.?
Dari kita sendiri.?
Dari keluarga kita.?

ohh TIDAK

Secara Tidak Langsung / Langsung memang Uang datrang dari kerja keras dan hasil keringat kita sendiri.
Namun apabila kita mengerti dan kita sadari bahwa Uang itu datangnya dari mana.?
NYATA dari berkat dan Rahmat TUHAN.

Langsung atau secara tidak langsung semuanya itu dati TUHAN Bukan dari diri kita sendiri

Jadi kesimpulan dari tulisan yg tak bermakna ini adalah :

"Bahwa UANG bukanlah TUHAN yg selalu kita sembah dan TUHAN bukanlah UANG yg selalu kita cari."

ingat "TUHAN itu Sangat Dekat dengan kita, TUHAN selalu ada didalam dan di darah kita."

Mintalah Rizki (Uang) kepada TUHANmu Bukan Minta Rizki dari Uangmu.