Senin, 10 Januari 2011

Uang Bukanlah TUHAN dan TUHAN Bukanlah Uang

Mungkin sebagian dari kita menggap bahwa uang seperti TUHAN tapi itu tanpa kita sadari.
tanpa kita sadari bahwa uang sangatlah penting daripada TUHAN. Tidak bisa di pungkiri lagi bahwa pernyataan seperti itu adalah benar.

kita ambil contoh saja dari seorang pekerja yg giat bekerja bekerja memburu rupiah demi rupiah (uang) untuk kepentingan pribadi atau bahkan keluarga dan orang banyak.
begitu giatnya dia bekerja seakan lali oleh keberadaan TUHAN secara tidak langsung hal ini membuat bahwa kita sebagai manusia lebih menuhankan Uang daripada TUHAN kita sendiri

Padahal darimana uang itu datangnya.?
Pekerjaan.?
Pekerjaan itu datangnnya Darimana.?
Dari orang lain.?
Dari kita sendiri.?
Dari keluarga kita.?

ohh TIDAK

Secara Tidak Langsung / Langsung memang Uang datrang dari kerja keras dan hasil keringat kita sendiri.
Namun apabila kita mengerti dan kita sadari bahwa Uang itu datangnya dari mana.?
NYATA dari berkat dan Rahmat TUHAN.

Langsung atau secara tidak langsung semuanya itu dati TUHAN Bukan dari diri kita sendiri

Jadi kesimpulan dari tulisan yg tak bermakna ini adalah :

"Bahwa UANG bukanlah TUHAN yg selalu kita sembah dan TUHAN bukanlah UANG yg selalu kita cari."

ingat "TUHAN itu Sangat Dekat dengan kita, TUHAN selalu ada didalam dan di darah kita."

Mintalah Rizki (Uang) kepada TUHANmu Bukan Minta Rizki dari Uangmu.